Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Ichsan Gorontalo Utara (UIGU) resmi membuka Pelatihan Brevet Pajak A & B sebagai bentuk komitmen dalam mencetak generasi muda yang cerdas dan kompeten di bidang perpajakan.
Kegiatan ini berlangsung selama 11 minggu, dimulai pada 1 November 2025 hingga 24 Januari 2026, dan diselenggarakan secara daring setiap hari Sabtu melalui platform Zoom. Sistem pelatihan dirancang terstruktur dengan kombinasi latihan praktik dan ujian akhir berbasis online, sehingga peserta dapat menguasai materi secara menyeluruh.
Pelatihan gelombang pertama diikuti oleh 14 peserta, yang terdiri dari mahasiswa FEB UIGU serta praktisi pajak dari berbagai daerah di Indonesia. Pada sesi perdana, kegiatan menghadirkan Bapak Agus Sofian, S.E., M.M., Ak., ACPA, BBP sebagai instruktur utama, dengan materi pembuka bertajuk “Pengantar dan Karir di Dunia Perpajakan.”
Dari pihak MAKUI Tax Institute, Rahmad Adam, S.E., Ak., M.Ak., CA., CPA., BKP., BBP, selaku Direktur MAKUI Tax Institute, menyampaikan apresiasi atas kerja sama strategis yang terjalin dengan UIGU. Ia menilai bahwa pelatihan ini merupakan langkah progresif yang akan memberikan dampak luas terhadap peningkatan kapasitas generasi muda di bidang perpajakan.
“Kolaborasi ini bukan sekadar kegiatan akademik, tetapi juga investasi jangka panjang dalam membangun profesional muda yang memahami regulasi dan etika perpajakan dengan baik,” ungkap Rahmad Adam.
Sementara itu, Dekan FEB UIGU, Parmin Ishak, M.Ak, dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi langkah konkret fakultas dalam memperkuat keterampilan teknis dan profesionalisme mahasiswa.
“Kami berkomitmen menghadirkan pelatihan yang tidak hanya bersifat teoritis, tetapi juga aplikatif dan sesuai dengan kebutuhan industri. Melalui program ini, kami berharap lulusan FEB UIGU mampu bersaing dan berkontribusi nyata di dunia kerja,” ujar Parmin Ishak.
Pelatihan Brevet Pajak A & B ini diharapkan menjadi awal dari program berkelanjutan yang tidak hanya melibatkan mahasiswa UIGU, tetapi juga membuka peluang bagi masyarakat luas yang ingin meningkatkan kompetensi di bidang perpajakan.
